Bek tengah Palermo, Simon Kjaer, menjadi pemicu meletusnya "perang" antara 3 raksasa Inggris dan Juventus. Permainannya yang makin oke sebagai defender Palermo, membuat Manchester United, Liverpool, Chelsea, dan Juventus harus adu cepat untuk mendapatkannya.
Masih berusia 20 tahun, Kjaer sudah bisa bermain bagus di posisi bek tengah.
Pemain asal Denmark ini dianggap sebagai salah satu stopper muda terbbaik di Liga Serie-A. Bahkan, Tim Nasional Denmark, dia sudah menjadi andalan.
Kjaer sendiri mengakui, dirinya tertarik dan ingin bergabung dengan salah satu tim papan atas Eropa setelah Piala Dunia tahun depan. Ini membuat persaingan tiga klub besar dan Juventus semakin sengit untuk mendapatkannya.
Persaingan antara Juventus dan para raksasa Inggris ini sampai ke telinga Direktur Olahraga Palermo, Walter Sabatini. Ia mengatakan, "Saya telah mendengar bahwa Juventus dan beberapa pemandu bakat mereka sudah melihat penampilan Kjaer. Hal ini juga menarik minat Manchester United, Chelsea, dan Liverpool."
Tapi, Sabatini menegaskan bahwa Kjaer tidak akan diizinkan meninggalkan "Il Aquile" musim ini. "Dengan alasan apa pun, Kjaer tidak akan meninggalkan (Palermo) pada bulan Januari (nanti)," tegasnya.
Pemain yang melakukan debutnya di FC Midtjylland ini hijrah ke Stadion Renzo Barbera, Palermo, pada 2008. Selama 34 kali bermain dengan Palermo, ia sudah menyarangkan 3 gol, walaupun bermain sebagai bek.
0 komentar:
Posting Komentar